Senin, 19 Agustus 2019

MANIFESTASI PENYAKIT SISTEMIK DALAM RONGGA MULUT
Contoh : Penyakt Diabetes Melitus

 Banyak penyakit sistemik yang mempunyai manifestasi di rongga mulut. Rongga mulut dapat menjadi jendela tubuh kita karena banyak manifestasi pada rongga mulut yang menyertai penyakit sistemik. Kami telah mempelajari beberapa makalah/artikel/jurnal dan menggambarkan manifestasi mulut dari beberapa penyakit sistemik. Banyak lesi pada mukosa mulut, lidah, gingiva, gigi, periodontal, glandula salivarius, tulang wajah, kulit disekitar mulut yang terkait dengan penyakit sistemik umum.


 Kesehatan rongga mulut merupakan salah satu indikator akan baik atau tidaknya pengelolaan status kesehatan pada penderita Diabetse Melitus. Diabetes Melitus merupakan salah satu penyebab komplikasi yang timbul di dalam rongga mulut. Kesehatan rongga mulut ini akan semakin buruk jika penderita Diabetes Melitus tidak mengerti bagaimana penanganan hal ini. Dalam artikel ini akan dibahas mengenai mengapa penurunan status kesehatan rongga mulut ini dapat terjadi, komplikasi apa yang dapat terjadi serta bagaimana cara penanganan hal tersebut. Tujuan pembuatan artikel ini ialah agar semakin banyak orang yang manderita Diabetes Mellitus dapat menjaga atau meningkatkan status kesehatan rongga mulut.

 LATAR BELAKANG

 Jumlah penderita Diabetes Mellitus atau yang biasa dikenal oleh masyarakat awam sebagai penyakit kencing manis semakin meningkat tiap tahunnya. Dari data yang dilansir WHO, Indonesia menempati urutan keempat dalam urutan negara-negara yang memiliki jumlah penderita diabetes terbanyak didunia. Dalam menjalankan praktik dokter gigi seringkali ditemukan adanya gigi sehat yang goyang tanpa mengalami lubang gigi. Setelah dilakukan pemeriksaan baik didalam mulut maupun laboratorium ditemukan tanda-tanda adanya gigi goyang pada semua gigi disertai adanya aroma aceton yang merupakan salah satu ciri khas pada penderita Diabetus Melitus, dari hasil laboratorium didapatkan kadar gula darah sewaktu diatas 200 mg/dl, ini menunjukkan kadar gula darah tinggi (normal 120 mg/dl ).

 DIABETES MELITUS Diabetes Mellitus adalah penyakit gangguan metabolisme tubuh dimana hormon insulin tidak bekerja sebagai mana mestinya. Insulin adalah hormon yang diproduksi oleh kelenjar pankreas dan berfungsi untuk mengontrol kadar gula dalam darah dengan mengubah karbohidrat, lemak dan protein menjadi energi.

 MANIFESTASI DIABETES MELITUS PADA RONGGA MULUT 

 1. Xerostomia (Mulut Kering) Diabetes yang tidak terkontrol menyebabkan penurunan aliran saliva (air liur), sehingga mulut terasa kering. Saliva memiliki efek self-cleansing, di mana alirannya dapat berfungsi sebagai pembilas sisa-sisa makanan dan kotoran dari dalam mulut. Jadi bila aliran saliva menurun maka akan menyebabkan timbulnya rasa tak nyaman, lebih rentan untuk terjadinya ulserasi (luka), lubang gigi, dan bisa menjadi ladang subur bagi bakteri untuk tumbuh dan berkembang. 

2. Gingivitis dan Periodontitis Periodontitis ialah radang pada jaringan pendukung gigi (gusi dan tulang). Selain merusak sel darah putih, komplikasi lain dari diabetes adalah menebalnya pembuluh darah sehingga memperlambat aliran nutrisi dan produk sisa dari tubuh. Lambatnya aliran darah ini menurunkan kemampuan tubuh untuk memerangi infeksi, Sedangkan periodontitis adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Dan hal ini menjadi lebih berat dikarenakan infeksi bakteri pada penderita Diabetes lebih berat.

3. Stomatitis Apthosa (Sariawan) Meski sariawan biasa dialami oleh banyak orang, namun penyakit ini bisa menyebabkan komplikasi parah jika dialami oleh penderita diabetes. Penderita Diabetes sangat rentan terkena infeksi jamur dalam mulut dan lidah yang kemudian menimbulkan penyakit sejenis sariawan. Sariawan ini disebabkan oleh jamur yang berkembang seiring naiknya tingkat gula dalam darah dan air liur penderita diabetes. 

 4. Rasa mulut terbakar Penderita diabetes biasanya mengeluh tentang terasa terbakar atau mati rasa pada mulutnya. Biasanya, penderita diabetes juga dapat mengalami mati rasa pada bagian wajah. 

DAFTAR PUSTAKA 
1. Sjaifoellah Noer. Buku ajar penyakit dalam Jilid I. Edisi ke-3. Jakarta : FKUI, 1996 : 571 - 622. 
2. Akses http://jmkiyogya.blogspot.com/2012/11/hubungan-diabetes-dengan-kesehatangigi.html. Semarang : 2019 
3.Akses https://www.academia.edu/12902310/MANIFESTASI_PENYAKIT_SISTEMIK_PADA_RONGGA_MULUT. Semarang : 2019 
4. Akses https://www.poltekkesjakarta1.ac.id/file/dokumen/74artikel_bu_irwati.pdf. Semarang : 2019

Tidak ada komentar:

Posting Komentar